Apa yang ada di pikiran Anda ketika mendengar nama Manchester City? Hal pertama yang mungkin kita bicarakan adalah kekuatan uang City yang dimiliki Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan. Dengan money power yang dimiliki, tentu tidak terlalu sulit bagi City untuk merekrut bintang-bintang sepakbola kelas dunia.Mulai dari Robinho, Yaya Toure, Carlos Tevez, James Milner, David Silva, Edin Dzeko, Gael Clichy, hingga yang terbaru Sergio Aguero. Semua didapatkan The Citizens dengan harga yang tidak murah.
Namun jika bicara soal gelar juara, tunggu dulu. Banyaknya uang yang telah dibelanjakan masih belum sebanding dengan datangnya gelar yang diinginkan. Tercatat, sejak diambil alih oleh pengusaha Timur Tengah tersebut pada 2008, baru gelar Piala FA yang berhasil dibawa ke Eastland. Itu pun diraih pada akhir musim lalu.
Sebagian orang mungkin akan mengatakan bahwa City telah gagal. Namun jika kita perhatikan, grafik permainan City semakin meningkat dari musim ke musim. Musim 2008-2009, City hanya mampu finish di posisi 10. Padahal saat itu mereka menghabiskan dana hingga 157,35 juta euro di bursa transfer.
Semusim kemudian, City perlahan namun pasti mulai menunjukkan bahwa money power yang mereka miliki sebanding dengan prestasi yang dihasilkan. Mampu finish di posisi ke 5 di akhir musim 2009-2010. Saat itu mereka mengeluarkan budget transfer senilai 147,3 juta euro.
Puncaknya adalah musim lalu. City mampu menyelinap diantara anggota The Big Four Premier League. Secara mengejutkan, mereka mampu menutup musim 2010-2011 di peringkat ke 3. Melangkahi langganan empat besar seperti Arsenal dan Liverpool. Hasil itu membuat mereka memperoleh tiket otomatis ke Liga Champions musim depan.
Pertanyaannya sekarang adalah, dengan tren meningkat tersebut, mampukah City meraih gelar juara musim 2011-2012? Memang rasanya masih terlalu sulit, namun tidak ada yang mustahil terjadi dalam sepakbola. Kedatangan Aguero semakin menguatkan permainan City. Apalagi Aguero datang ke Etihad Stadium karena ingin meraih gelar bersama City.
“Aku ingin meraih trofi. Aku belum pernah meraih trofi Liga Champions maupun gelar di kompetisi Eropa lainnya,” tekad menantu Diego Maradona itu.
Eks pemain City yang kini telah pensiun, Patrick Vieira, pun juga yakin bahwa dengan semakin tumbuhnya mental juara yang ada di skuad City, akan semakin membuka jalan bagi anak asuh Roberto Mancini untuk merebut gelar di akhir musim.
Kini tinggal bagaimana Mancini bisa memanfaatkan materi pemain yang cukup berlimpah yang dimilikinya untuk bisa semakin mempertegas posisi City sebagai anggota baru The Big Five Premier League, menemani Manchester United, Arsenal, Liverpool, dan Chelsea.
Profil tim:
Nama lengkap: Manchester City Football Club
Julukan: The Citizens
Berdiri: 1880
Stadion: Etihad Stadium (47.726)
Owner: Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan
Manajer: Roberto Mancini
Kapten: Carlos Tevez
Posisi 2010-2011: 3
Website: www.mcfc.co.uk
Prestasi: 2 Premier League, 5 FA Cup, 2 League Cup, 3 Community Shield, 1 Full Members Cup, 1 UEFA Winners Cup
Skuad 2011-2012 (hingga 13 Agustus 2011):
Goalkeepers: David Gonzalez, Joe Hart, Gunnar Nielsen, Costel Pantilimon, Stuart Taylor
Defenders: Dedryck Boyata, Wayne Bridge, Greg Cunningham, Aleksandar Kolarov, Vincent Kompany, Gael Clichy, Joleon Lescott, Stefan Savic, Nedum Onuoha, Micah Richards, Kolo Toure, Pablo Zabaleta
Midfielders: Gareth Barry, Abdisalam Ibrahim, Adam Johnson, Michael Johnson, Nigel de Jong, James Milner, Abdul Razak, David Silva, Yaya Toure, Vladimir Weiss, Shaun Wright-Phillips
Forwards: Emmanuel Adebayor, Mario Balotelli, Craig Bellamy, Edin Dzeko, Sergio Aguero, Roque Santa Cruz, Alex Tchuimeni-Nimely, Carlos Tevez
Tidak ada komentar:
Posting Komentar